Mengapa setiap perbedaan yang di alami setiap insan manusia menjadikan kita lupa akan sang maha pencipta
Bukankah perbedaan ini yang menjadikan kehidupan kita jadi lebih berwarna
Bukankah perbedaan ini pun seharusnya menjadikan kita perduli akan sesama, dan saling menghormati.
Ini tidak
seolah olah mereka lupa akan kewajibannya masing-masing, dengan apa yang mereka punya, apa yang mereka miliki dan apa yang mereka dapat
Orang yang kaya harta lupa akan kewajibannya untuk menolong orang yang miskin harta
Pemimpin atau atasan yang memiliki jabatan tinggi, lupa akan kewajibannya untuk mengayomi para karyawan ataupun bawahannya
Dan mungkin masih banyak lagi perbedaan perbedaan lainya seperti adat, bahkan keadaan fisik yang dimiliki
Padahal sang pencipta kita sendiripun tidak pernah membeda-bedakan itu semua,
Jadikanlah perbedaan ini untuk kita mengingat bahwa semua yang kita punya seperti harta, jabatan, bahkan fisik yang baik itu semua hanyalah titipan dari sang maha pencipta
Minggu, 14 Januari 2018
Senin, 08 Januari 2018
Jika waktu bisa di ulang kembali
ku ingin bisa kembali pada masa dimana kala itu ku bisa melihat mu jauh lebih baik dari apapun
kau membuat setiap detik yang ku punya menjadi lebih berarti
kau membuat setiap detik yang ku punya menjadi lebih berarti
ketika semua orang yang terlihat biasa saja, namun ketika munculnya dirimu dari kejauhan ku lihat ada yang berbeda, pancaran aura yang kau miliki begitu besar, elok parasmu membuat hati ini ingin memilikimu,
tapi sayang waktu itu kau sudah ada yang punya
namun tak memutuskan niatku untuk selalu menyukai dan mengagumi dirimu
tapi lambat laun, perasaan rasa suka itu berubah, ntah kenapa semakin hari ku melihatmu kau begitu sangat mempesona,
aura yang terpancar dari wajahmu semakin meyakinkan kalau kau lah seseorang yang ku cari selama ini,
aura yang terpancar dari wajahmu semakin meyakinkan kalau kau lah seseorang yang ku cari selama ini,
selalu ku selipkan namamu di setiap do'a ku agar kau baik-baik disana, di berikan kesehatan, dan diberikan perlindungan dimanapun kau berada
tuhan hanya satu pintaku, kelak suatu hari nanti dialah yang akan menjadi ibu dari anak-anakku ..
tuhan hanya satu pintaku, kelak suatu hari nanti dialah yang akan menjadi ibu dari anak-anakku ..
sekarang kita hidup dimana yang berpenampilan menarik selalu di istimewakan
yang berpakaian rapi di anggap hebat
yang berpangkat tinggi di anggap sukses
dan yang pandai berbicara di bilang beribawa
terkadang tidak habis fikir, kenapa cinta tak lagi mementingkan perasaan yang di rasakan oleh setiap insan manusia, melainkan melihat dari fisik, status, pangkat, jabatan, dan penampilan
mereka menganggap setiap orang yang memiliki itu semua bisa memberikan kebahagiaan,
ini yang dinamakan ketidakadilan manusia.
Minggu, 07 Januari 2018
dari sekian banyak orang mungkin memiliki hidup yang kurang beruntung
tapi ntah kenapa orang yang hidupnya jauh lebih beruntung terkadang masih di hiasi dengan permasalahan permasalahan yang besar
padahal mereka mempunyai harta yang berlimpah , rumah mewah dan pekerjaan yang bagus
berbeda dengan orang yang kurang beruntung, terkadang untuk makan sehari - hari aja mereka susah
banyak yang berkata, coba saya jadi dia , pasti akan hidup enak, dengan harta yang berlimpah dan rumah yang mewah, dan tidak susah lagi untuk sehari makan atau tidak
sebaliknya, orang yang kaya justru memilih ingin menjadi orang yang sederhana, karena dengan harta yang berlimpah hidupnya di penuhi dengan masalah
mungkin inilah yang dinamakan manusia yang kurang bersyukur
sebab, mereka tidak pernah mensyukuri apa yang mereka punya dan apa yang mereka dapatkan.
Sabtu, 06 Januari 2018
Mungkin Untuk mengungkapkan perasaan itu tidaklah mudah dengan apa yang kita fikirkan
apa lagi ini mengenai soal hati
tetapi lambat laun , semakin kita mencoba untuk menahan perasaan ini, semakin membuat diri kita merasa terbebani, gelisah, gundah, terkadang sampai hilang akal
dari sebagian orang mengira bahwa gampang kok untuk mengungkapkan sebuah perasaan yang kita miliki terhadap orang yang kita sukai, karena dia memiliki mentalitas yang bagus untuk berkomunikasi terhadap orang yang disukai itu
akan tetapi bagaimana kalo orang tersebut berbeda, dia seseorang yang pemalu, tidak percaya diri, dan juga gampang grogi saat bertemu orang yang disukai tersebut
ini lah yang dinamakan warna warni kehidupan
kalau tidak ada yang seperti ini, maka hambarlah semua perasaan yang dimiliki manusia terhadap apapun yang dia sukai termasuk wanita yang dia idamkan
apa lagi ini mengenai soal hati
tetapi lambat laun , semakin kita mencoba untuk menahan perasaan ini, semakin membuat diri kita merasa terbebani, gelisah, gundah, terkadang sampai hilang akal
dari sebagian orang mengira bahwa gampang kok untuk mengungkapkan sebuah perasaan yang kita miliki terhadap orang yang kita sukai, karena dia memiliki mentalitas yang bagus untuk berkomunikasi terhadap orang yang disukai itu
akan tetapi bagaimana kalo orang tersebut berbeda, dia seseorang yang pemalu, tidak percaya diri, dan juga gampang grogi saat bertemu orang yang disukai tersebut
ini lah yang dinamakan warna warni kehidupan
kalau tidak ada yang seperti ini, maka hambarlah semua perasaan yang dimiliki manusia terhadap apapun yang dia sukai termasuk wanita yang dia idamkan
Sambungan Cerita Si Jack dan Si Allie
Sesudah mereka berfoto,
Si jack dan Si allie pun pulang, si Allie yang tadinya memasang muka murung dan
tidak senang berkat keberhasilannya, kini sudah mulai tersenyum kembali berkat
dukungan dan support dari sahabatanya yaitu si jack, ketika di jalan si jack
pun berkata kepada allie
Jack : "oh iya li,
aku nanti mampir ya ke rumah mu"
Allie : "kamu ga
langsung pulang aja jack, ga capek apa?"
Jack : "ya ga dong,
boleh kan aku main ke rumah kamu,??"
Allie : "hmm, boleh
jack"
Jack : "pasti orang
tua kamu bangga li sama kamu, berkat gelar sarjana yang udah kamu peroleh"
Allie : "ah biasa
aja jack, lagian kan kamu juga udah kerja, pasti orang tua mu juga bangga sama
kamu jack, karena sudah bisa membantu perekonomian mereka"
Jack :
"hehehe..."
Sesampainya dirumah
Allie
Ibu Allie : "Anak
ku sudah pulang, eh ada si jack juga, ketemu dimana tadi kalian kok bisa
bebarengan"
Allie : "ini bu, si
jack tadi datang ke kampusku dan sekaligus memberikan ucapan selamat sama aku
bu,"
Jack : "hehehe iya
tante, soalny hari ni aku minta cuti kerja sehari, buat datang ke kampusnya si
allie tante"
Ibu Allie : "oh
jadi kamu sudah selesai li kuliahnya, aduh aduh ibu sampai ga kamu kasih
tau"
Jack : "iya tante
kayaknya allie mau kasih kejutan itu sama tante"
Allie : "maaf bu
sebelumnya, iyaa allie udah selesai kuliahnya, tapi allie ga ngasih tau ibu
karena allie pingin kasih kejutan sama ibu, lagian juga ibu tadi kan pagi-pagi
sekali sudah ke rumahnya bu alicya buat bantuin bu alicyanya"
Ibu Allie : "iya si
li, tapi ya sudah gapapa, tapi ibu bangga sama kamu li, walaupun hidup kita
susah, tetapi kamu bisa kuliah dan mendapatkan gelar sarjana" sambil
memeluk ali dan meneteskan air matanya
Allie : "udah bu,
ibu jangan menangis, ini semua allie lakukan demi bisa membanggakan dan
membahagiakan ibu dan bapak, kita juga patut bersyukur bu, soalnya berkat
sekolah allie yang memberikan allie beasiswa kuliah sampai selesai.
Ibu Allie : "ibu
menangis bahagia li, ya sudah kamu sama jack ibu tinggal dulu ya, ibu masih ada
kerjaan di rumahnya bu alicya"
Allie : "itu hapus
dulu air matanya bu , ga enak di liat sama bu alicya nya nanti"
Ibu Allie : "iya
li"
Jack : "hati-hati
ya tante"
Allie : "hati-hati
bu"
setelah ibunya si allie
pergi, tinggal lah si jack dan si allie
Jack : "ohh iya li
, ini mau kita rayakan dimana li, atas keberhasilan kamu, tenang nanti aku yang
traktir deh"
Allie : "wah ga
usah deh jack, makasih sebelumnya,"
Jack : "udah gapapa
li, lagian juga kan kamu sahabat aku, berhubung hari ini aku juga cuti kerja kan
sehari"
Allie : "ga usah
jack, gapapa, tapi kalo kamu emang maksa , bagaimana kalo nanti malam kita
syukuran aja di rumah aku"
Jack : "hmmm boleh
juga tu li,"
Allie : "jam 20.00
ya abis isya"
Jack : "oke li ,
kalo gitu aku pulang dulu ya"
Allie : "oke jack,
hati-hati di jalan"
sesampainya dirumah si
jack pun termenung
Jack : "allie
memang beruntung, dia orang yang cerdas, dapat beasiswa kuliah, dan sekarang
dia sudah sarjana, semoga kamu cepat dapat pekerjaan li, biar nantinya kita
sama-sama bisa sukses dan membahagiakan orangtua kita"
Tiba-tiba ibunya jack pulang dan melihat jack termenung
di kamarnya
Ibu Jack : “jack,”
Jack : “eh ibu , sudah pulang bu dari tempat bapak”
Ibu Jack : “sudah, kamu ngapain menung di kamar
sendirian??”
Jack : “gapapa bu, hehee... eh iya bu nanti malam kita di
undang ke rumahnya si allie”
Ibu Jack : “emang ada acara apa disana jack”
Jack : “ini bu si allie kan baru saja selesai dari
kuliahnya, nah dia ngadain acara syukuran di rumahnya”
Ibu Jack : “ohh allie udah selesai ya kuliahnya, wah
hebat ya si allie, pasti orangtuanya bangga tuh sama dia”
Jack : “iya bu, tadi kan jack datang ke kampusnya allie
buat ngucapin selamat sama dia sekalian juga mampir ke rumahnya”
Ibu Jack : “ya sudah nanti ibu juga bakal bilang sama
bapakmu”
Jack : “iya bu”
Ibu Jack : “ngomong-ngomong kamu ga kerja jack ?”
Jack : “engga bu aku mnta cuti hari ini”
Ibu Jack : “oh ya sudah!!”
Malam Pun tiba, dan Si jack pun bersiap-siap berangkat
kerumahnya si allie !!
Ayah Jack : “ayo buruan jack, nanti kita terlambat ni”
Ibu Jack : “iya ni jack, ga enak nanti di tungguin sama
mereka”
Jack : “iya bu ini jack sudah siap”
Sesampainya dirumah Allie, keluarga Allie pun sudah
menunggu keluarganya si jack, sudah sejak dari lama kedua keluarga ini
mempunyai hubungan baik.
Jack : “assalamu’alaikum”
Allie : “wa’alaikum salam, eh jack tante om, silahkan
masuk..”
Jack, Ibu dan Ayah Jack : “terimakasih li”
Ibu Allie : “ayo-ayo silahkan duduk”
Ibu Jack : “iya, wah ngomong-ngomong allie udah selesai
ya kuliahnya, tadi si jack cerita dirumah”
Allie : “iya tante, ini ngundang tante om sama jack ke
rumah buat, karena mau ngadain syukuran”
Ayah Allie : “iya ini, sayapun juga tidak tahu kalo hari
ini dia sudah menyelesaikan kuliahnya,”
Allie : “hehee... iya maksud nya allie kan pingin buat
kejutan, buat ayah sama ibu”
Ibu Allie : “ya bapak juga mungkin sibuk bekerja kan
makanya sampai-sampai tidak perhatian sama anaknya”
Ayahnya Jack : “namanya juga kepala keluarga, maklum kan
kalo seharian sibuk bekerja buat nyari makan untuk keluarganya”
Ibu Jack : “ya sudah, ayo d mulai acaranya li, nanti kalo
ngobrol terus ga selesai-selesai jadinya... !!”
Allie : “iya tante”
Acaranya pun dimulai dan berjalan lancar hingga selesai ...
Ayah dan Ibu Jack : “Aduh terimakasih ini sudah di undang
acara syukurannya, sekali lagi om dan tante ngucapin selamat ya li, semoga ilmu
yang kamu dapat menjadi berkah,”
Jack : “dan kamu juga cepat dapat kerjaan li”
Allie : “hehehe iya makasih om tante, amiin makasih jack,
ini kan berkat kamu support aku juga, kamu emang sahabat terbaik aku jack”
Jack : “kita kan sudah dari kecil temenan li, sudah
sepantasnya sahabat yang baik itu harus saling support, ya sudah kami permisi
pulang dulu ya li”
Allie : “iya jack, om tante hati-hati di jalan”
Ayah dan Ibu Jack : “iya li, assalamu’alaikum”
Allie : “wa’alaikum salam”
Keesokan harinya, Si Jack melakukan aktivitas seperti
biasa, dia pergi bekerja, namun berbeda dengan si Allie , dengan mempunyai
semangat yang baru, dia mulai dari awal lagi untuk mencari pekerjaan,
Sesampainya di jalan, si allie pun melihat si jack sedang
menunggu angkutan umum, lalu si allie pun menghampiri si jack
Allie : “pagi jack, sahabat terbaik ku, kamu mau
berangkat kerja ya”
Jack : “iya ni li, kamu juga mau berangkat kerja ya, rapi
bener nih pagi-pagi gini”
Allie : “ohh engga jack, justru aku malah mau mencari
pekerjaan, dengan semangat yang baru hehe...”
Jack : “wah bagus itu li, ngomong-ngomong kamu mau
melamar dimana”
Allie : “belum tau ni jack, tapi aku berusaha aja dulu,
mana tw ada lowongan perkejaan kan buat aku”
Jack : “ohh gitu, ya sudah , aku duluan ya li, ni angkot
nya udah ada”
Allie : “oke jack, hati-hati”
Kini si allie pun sendiri , lalu dia pun berjalan,
sesampainya di simpang lampu merah, dia menyebrang, terus berjalan tanpa ada
tujuan karena belum tau mau melamar dimana, saat dia melihat kearah kirinya
tertampang tulisan ada sebuah “ada lowongan pekerjaan” lalu si allie
menghampiri kantor tersebut
Allie : “permisi, apa benar disini ada lowongan
pekerjaan”
Orang (kantor) : “iya benar, apa mas mau melamar
pekerjaan”
Allie : “ohh iya pak”
Orang (kantor) : “bawa berkas-berkasnya”
Allie : “bawa pak , tunggu sebentar... nih pak berkasnya”
Orang (kantor) : “ya sudah, ini berkasnya di tinggal
dulu, sudah tinggalkan nomor telfonnya”
Allie : “sudah pak”
Orang (kantor) : “baik, nanti berkasnya akan di seleksi
dulu, tunggu panggial berikutnya ya pak”
Allie : “iya pak, terimakasih”
Setelah mengantar berkas lamaran pekerjaan , si allie pun
pulang.
Si allie pun menunggu panggilan dari kantor tempat dia
melamar pekerjaan, sudah 2 hari si allie pun menunggu, dia pun mulai bosan di
rumah tanpa melakukan kegiatan apa-apa
Dia mulai berfikir, kalo dia mungkin tidak di terima di
kantor tersebut, lalu tiba-tiba ada bunyi handphone kedengaran dari kamarnya..
Orang (kantor) : “halo, apa ini benar dengan bapak allie”
Allie : “iya benar dengan saya sendiri”
Orang (kantor) : “ini kemarin bapak ada memasukkan lamaran di kantor saya, apa bapak bisa datang ke kantor sekarang?”
Orang (kantor) : “ini kemarin bapak ada memasukkan lamaran di kantor saya, apa bapak bisa datang ke kantor sekarang?”
Allie : “oh bisa bisa pak, sekarang juga saya kesana”
Orang (kantor) : “baik terimakasih”
Dengan perasaan gembira lalu ali pun begegas bersiap-siap
untuk datang ke kantor tersebut .
Sesampainya di kantor
Orang (kantor) : “mari pak sudah di tunggu kedatangannya”
Allie : “terimakasih”
Ali pun langsung bertemu sama atasannya.
Bos (kantor) : “apa benar ini dengan bapak allie”
Allie : “iya pak benar,”
Bos (kantor) : “selamat anda di terima di kantor saya,
saya sudah membaca berkas yang kemarin anda kasih ke pegawai saya, saya melihat
anda ternyata orang yang cerdas, mendapatkan nilai yang bagus terus pada saat
kuliah dan juga jadi lulusan terbaik ya pada saat SMA”
Allie : “wah terimakasih pak, iya betul, saya juga
mendapatkan beasiswa, makanya saya bisa kuliah dan mendapatkan gelar sarjana
sekarang”
Bos (kantor) : “bagus, kami memang sedang mencari orang
yang cerdas seperti anda”
Allie : “terimakasih sebelumnya, kapan saya bisa mulai
bekerja pak”
Bos (kantor) : “sekarang, sekarang kamu sudah bisa mulai
bekerja”
Allie : “serius pak, sekali lagi terimakasih pak,
terimakasih”
Bos (kantor) : “iya sama-sama”
Bos (kantor) pun menelfon salah satu dari karyawannya,
Bos (kantor) : “jes, tolong kamu keruangan saya sekarang”
Lalu pegawai kantor yang bernama jesi pun datang
jesi (pegawai kantor) : “ada apa pak”
Bos (kantor) : “ini tolong kamu antarkan si allie ke
ruangannya”
jesi (pegawai kantor) : “baik pak, mari pak allie saya
antar keruanganya”
Allie : “baik”
Ani (pegawai kantor) : “ini pak ruanganya”
Allie : “terimakasih”
jesi (pegawai kantor) : “mari pak saya tinggal dulu”
Allie : “iya iya”
Si allie pun masuk, dan dia pun bingung, baru pertama
kali dia di terima kerja, dia sudah mendapatkan ruangan yang bagus, seperti
manager manager gitu, namun si allie tetap rendah diri karena dia bukanlah
orang yang sombong
Allie : “apa ini tidak berlebihan ya, baru pertama di
terima kerja, aku sudah mendapatkan ruangan sebagus ini,”
Lalu tiba-tiba pegawai kantor yang bernama jesi pun
datang ke ruangan si allie
jesi (pegawai kantor) : “ini pak berkas-berkasnya, bapak
bisa pelajari dulu, nanti kalo ada yang kurang paham, bapak bisa bilang ke
saya”
Allie : “ohh iya iya, terimakasih ya bu”
Jesi (pegawai kantor) : “panggil saya jesi aja pak”
Allie : “eh iya , jesi”
jesi pegawai (kantor) : “ya sudah, saya tinggal dulu ya
pak”
Allie : “iya”
Lalu si allie pun membaca dan mempelajari berkas yang
sudah di berikan oleh karyawannya itu, si allie pun tidak mau menyia – nyiakan
kesempatan ini, dia akan bekerja keras agar bisa membahagiakan orang tuanya.
Waktu menunjukkan pukul 17.00, lalu si allie pun pulang
dari kantornya.
Sesampainya di rumah,
Dengan perasaan yang begitu gembira, senang, ali pun
berteriak memanggil ibunya
Allie : “bu, ibuu”
Ibu Allie : “ada apa li, kok kamu teriak-teriak gitu”
Allie : “allie punya berita bagus”
Ibu Allie : “berita apa ??”
Sambil menatap ali dengan perasaan bingung melihat si
allie begitu senang
Allie : “ini bu allie, di terimak kerja”
Ibu Allie : “alhamdulillah, kamu diterima kerja di mana
nak”
Allie : “allie diterima kerja di kantor yang bagus bu,
dan ali baru pertama kerja sudah dapat ruangan yang bagus,”
Ibu Allie : “ibu bangga sama kamu li, akhirnya kamu dapat
pekerjaan juga”
Allie : “iya bu, doain allie ya bu, semoga allie kerjanya
lancar, dan nanti bisa membahagiakan ibu dan bapak”
Ibu Allie : “iya nak , ibu akan selalu mendoakan kamu”
Allie : “ya sudah,
allie mandi dulu ya bu”
Malampun tiba, si
Allie pun datang ke rumah si jack, biasanya mereka setiap malam rabu dan kamis
duduk di tempat biasa pukul 20.00, kini si allie datang lebih cepat dan
menghampiri si jack duluan ke rumahnya
Allie : “Jack, jack
Jack : “eh allie,
tumben kamu kesini, bukannya kita duduk di tempat biasa ya malam ini”
Allie : “aku ada kabar gembira jack, ayo kita pergi ke
tempat biasa”
Jack : “iya sebentar aku mw izin keluar dulu”
Setelah jack izin sama orang tuanya, si Allie dan Si jack
pun pergi ketempat mereka biasa duduk dan bercerita
Jack : “aduh pelan-pelan jalannya li, aku baru abis makan
ini”
Allie : “hehe.. iya maaf jack”
Sesampainya di sana
Jack : “nah, ayo sekarang cerita , kamu punya kabar
gembira apa”
Allie : “aku, diterima kerja jack, dan tadi aku sudah
mulai kerja”
Jack : “alhamdulillah, akhirnya sahabat aku sudah kerja
juga dia, ngomong-ngomong kamu kerja dimana li”
Allie : “aku kerja di kantor bagus kali jack, dan yang
ini yang aku bingung jack, baru pertama kali kerja, aku sudah dapat ruangan
yang bagus”
Jack : “lah kenapa bingung, seharusnya kamu bersyukur,
berarti itu hasil kesabaran kamu selama ini, dan juga kan kamu cerdas li, jadi
sepantasnya kamu mendapatkan posisi yang bagus kayak gitu”
Allie : “tapi kan, aku baru pertama kali kerja jack, masa
iya langsung di kasih ruangan bagus seperti itu”
Jack : “li ingat ga dulu, kamu sempat putus asa, waktu
kamu melamar pekerjaan sana sini, tapi ga d terima terima juga”
Allie : “iya aku ingat jack”
Jack : “nah itu hasilnya sekarang, berkat kamu sabar,
kamu focus ke kuliah kamu dulu, hingga selesai, dan satu lagi, kamu juga cerdas
li”
Allie : “iya juga ya, tapi kan ini semua berkat kamu juga
jack, waktu itu kamu yang berikan support sama aku, mungkin kalo ga ada kamu
dulu, aku udah ga kuliah lagi, gara-gara putus asa ga dapat pekerjaan”
Jack : “itu udah biasa li, masa kamu lupa kita kan sudah
sahabatan dari kecil, jadi itu sudah sepantasnya aku lakukan buat sahabat aku,”
Allie : “hehehe.. aku seneng banget jack, aku ga bakal
nyia-nyiain kesempatan ini”
Jack : “itu lah li yang dinamakan , usaha tidak pernah
mengkhianati hasil, karena tuhan itu adil li”
Allie : “eh iya ngomong-ngomong, gimana kerjaan kamu
jack,”
Jack : “aman-aman aja kok li,”
Allie : “bagus deh kalo begitu, aku doain , semoga kamu
cepet dapat kenaikan pangkat jack, tapi kamu harus rajin kerjanya,
hehehe....!!!”
Jack : “ah kamu mah li, aku udah dapat jadi pegawai biasa
aja udah bersyukur li, karena aku tau kan aku Cuma tamatan SMA , beda lah ilmu
nya sama kamu yang udah sarjana”
Allie : “tapi aku yakin, kalo kamu terus belajar dan
bekerja keras, pasti kamu bisa dapat kenaikan pangkat jack.
Jack : “iyaa li kamu benar, aku akan kerja lebih keras
lagi aku juga ga mw kalah sama kamu hehe....”
Meskipun si allie sudah mendapatkan pekerjaan dan posisi
yang bagus di kantorinya, si jack tidaklah iri kepada sahabatnya itu, malah
justru si jack menjadikan si allie motivasi bagi dirinya agar dia bisa lebih
baik dari si allie...
Allie : “ya sudah, kita pulang yuk jack, sudah malam,
besok kan kita mau kerja, aku ga mau telat buat ke kantor besok”
Jack : “oke li”
Ke esokan Harinya
Si Allie dengan semangat barunya dia berangkat ke kantor,
namun ketika di perjalanan si jack melihat si allie sedang berjalan sendirian,
lalu si jack menghampiri si allie
Jack : “Pagi li, wah kamu semangat banget pagi ini, pasti
karena ini hari ke 2 kamu kerja kan”
Allie : “hehehe... iya li, ayo kita berangkat bareng aja
jack !!!”
Jack : “boleh li , ayo”
Mereka pun pergi bersama-sama
Tapi ketika di persimpangan, dengan arah dan tujuan yang
berbeda, si jack menunggu angkutan umum seperti biasa, sedangkan ali berjalan
untuk pergi ke kantornya ..
Allie : “jack aku duluan ya, takut nanti terlambat ke
kantor, kamu nunggu angkot kan disini”
Jack : “iya li, ya sudah sampai ketemu nanti ya li”
Allie : “iya jack”
Jack : “hati-hati
di jalan li”
Allie : “iya kamu juga jack”
5 tahun berlalu, si jack dan si allie pun sekarang sudah
memiliki kehidupan yang jauh lebih baik dari sebelumnya
Namun waktu memisahkan mereka, sebab selama 5 tahun itu
si allie mendapatkan proyek kerja yang memaksanya dia harus pindah ke luar
negeri, sedangkan si jack selama 5 tahun itu dia menjalani kuliahnya sambil
bekerja, walaupun si jack lulus sedikit lebih lama dari si allie, tetapi dia
berhasil menyelesaikan studinya.
Setelah sekian lama
Akan tetapi mereka akhirnya bertemu kembali, ketika
sedang melakukan rapat besar di kantor yang sama. Ternyata kantor tempat si
jack bekerja adalah salah satu cabang dari kantor tempat si allie bekerja,
selama ini si allie bekerja di kantor pusatnya kantor tersebut sudah membuka
banyak cabang dengan salah cabang kantor tersebut di pimpin oleh si jack, dan
ternyata kantor pusat yang sekarang telah di pimpin oleh si allie, sebab
pemimpin kantor pusat sudah tua dan memberikan kepercayaan kepada si allie
untuk memimpin kantor tersebut, berkat kegigihan, kerja keras dan usaha si
allie dan tak lupa kejujuran si allie dia mampu mendapatkan kepercayaan untuk
mempimpin kantor itu sekarang.
Ketika selesai rapat dan merekapun keluar dari ruangan
Lalu mereka ber 2 pun bertemu dan saling bingung, karena
sudah lama tidak bertemu, si jack membuka pembicaraan .
Jack : “bapak namanya allie bukan”
Allie : “iya saya allie, ada apa ya, tapi kok saya rasa
saya pernah liat kamu ya tapi dimana”
Jack : “iya saya jack li, sahabat kamu waktu kecil”
Allie : “ohh si jack , ya ampun, pantesan kok saya kayak
pernah liat kamu, ternyata kamu jack, wah sekarang udah sukses ya kamu jack,
udah jadi pemimpin”
Jack : “ah biasa aja li, bukannya kamu yang sekarang
tambah sukses, udah jadi direktur utama di kantor ini, oh ya ngomong-ngomong
kamu kemana aja selama ini”
Allie : “aku pergi keluar negeri jack, aku mendapatkan
proyek besar disana, jadi aku selama 5 tahun ini tinggal disana sama orangtua
ku, maaf ya dulu ga sempet kasih tau atau ngabarin kamu”
Jack : “ah gapapa kok li, biasa aja, lagian aku jg ngerti
kok, sekarang aku senang liat kamu udah jadi pemimpin begini, ternyata usaha
kamu selama ini membuahkan hasil yang begitu besar ya, aku kagum sama kamu li”
Allie : “biasa aja kok jack, lagian kan kamu juga yang
dulu mengajarkan aku arti kesabaran, dan sekarang ini hasilnya, oh ya kamu
gimana bisa jadi sukses drastis seperti ini, aku dengar tadi kamu pemimpin di
salah satu cabang kantor ini ya”
Jack : “hehee... iya jack, oh kalo itu aku mah kuliah li,
jadi selama 5 tahun belakangan ini, aku kuliah sambil kerja, ya walaupun lulusnya
ga secepat kamu, tapi aku berhasil li”
Allie : “kamu kuliah, pantes tadi pas d ruangan kamu
memberikan masukkan yang bagus, ternyata ilmu kamu sudah bertambah jack, duh
sorry ya ga bisa datang ke acara kelulusan kamu jack”
Jack : “iya gapap kok li, hehe... iya li , soalnya aku
berfikir, kalo aku ingin bisa seperti kamu li, menjadi orang yang cerdas juga”
Allie : “bagus itu jack, aku juga jadi kagum ni sama
kamu....!!!”
Jack : “ah kamu bisa aja li, oh iya bagaimana kita makan
siang bersama li”
Allie : “boleh tuh ayo jack”
Jack : “ayo pak allie, mari pak allie,”
Allie : “ah kamu jack, ga usah panggil bapak ah, panggil
nama aja”
Jack : “hehee.. kamu kan sekarang atasan aku li, jadi
harus ku panggil bapak”
Allie : “udah nama aja, ga enak aku denger nya...”
jack : “hehe siap pak, eh maksudnya siap li” (sambil memasang wajah tersenyum)
jack : “hehe siap pak, eh maksudnya siap li” (sambil memasang wajah tersenyum)
Meskipun mereka berdua memiliki kemampuan yang berbeda,
serta keberuntungan yang tidaklah sama, akan tetapi berkat gigihnya usaha dan
kerja keras si allie dia mampu membuktikan bahwa orang yang berusaha keras itu
akan jauh lebih baik hasilnya ketimbang orang yang memiliki keberuntungan
bagus.
Walaupun begitu, si jack pun juga mendapatkan nasib yang
sama dengan si allie, si jack pun kini mampu hampir menyamai kecerdasan yang
dimiliki si allie, sebab beberapa tahun yang lalu si jack memutuskan untuk
kuliah tanpa sepengetahuan si allie, karena dia ingin memiliki ilmu yang lebih
baik lagi, dia juga tidak mau hanya mendapatkan ijazah SMA saja, dan juga dia
ingin membuktikan bahwa dia juga bisa mendapatkan gelar sarjana sama seperti si
allie.
karena yakinlah, usaha dan kerja kerasmu akan mengubah
nasib yang sekarang kamu miliki
Senin, 01 Januari 2018
Persahabatan Si Jack dan Si Allie
Di suatu malam yang sangat indah di hiasi terangnya bulan duduklah sepasang sahabat yang sedang bercakap (bercerita). Si jack dan Si Allie ,
Mereka berdua memiliki nasib yang kurang beruntung, namun mereka kompak karena bisa menutupi kekurangan dari hidup mereka satu sama lain.
Mereka berdua juga memiliki kemampuan yang berbeda , dengan si Jack yang bisa di bilang tidaklah cerdas tapi memiliki keberuntungan yang sangat kuat, sedangkan si Allie orang yang cerdas tetapi tidak memiliki keberuntungan yang kuat seperti si Jack. namun tidaklah satu dari mereka yang pemalas, walaupun si jack tidaklah cerdas seperti allie tetapi dia selalu terus berusaha belajar dengan si allie . karena si jack berfikir dia tidak mau mengandalkan keberuntungannya itu saja.
Si jack bertanya kepada si allie ,
Jack :"li apakah nantinya aku bakal bisa cerdas seperti kamu" , lalu aliie menjawab
Allie : "ya tentu bisa dong jack kenapa, karena setiap orang itu cerdas, namun tergantung dari kitanya sendiri apakah kita mampu untuk menjadikan diri kita cerdas, nah sekarang yang aku bingung walaupun kamu tidaklah cerdas tetapi kamu memiliki keberuntungan yang bagus, apakah nantinya pas nanti kita sudah lulus sekolah, bakal kamu duluan yang dapat pekerjaan dari pada aku !!! "
Jack : "kalo itu mah kamu tidak usah khawatir , kamu kan cerdas li, pasti banyak nantinya dari perusahan perusahaan besar atau kantor-kantor yang membutuhkan ilmu kamu "
Allie : "belum tentu jack, rejeki itu sudah ada yang ngatur, kita kan tidak tahu, bisa saja kamu duluan yang dapat pekerjaan dari pada aku"
Jack : "amiin , aku juga doian kamu li semoga kamu bisa dapat pekerjaan yang bagus karna kamu kan cerdas"
Allie : "hmm , semoga saja kita nantinya sama-sama sukses ya jack "
Jack : : "iya li , Amiin"
Dan Akhirnya Tiba, mereka berdua pun lulus, dan si allie menjadi lulusan terbaik di sekolahnya dan mendapatkan beasiswa untuk kuliah di perguruan tinggi, si jack pun memberikan selamat kepada si allie, setelahnya dari sekolah mereka berdua pun pulang dan memberitahukan kepada orang tua nya masing-masing, dengan si allie yang orang tuanya nangis terharu terhadap keberhasilan anaknya yang menjadi lulusan terbaik disekolahnya dan tak kala orang tua si jack yang bersyukur atas kelulusan anaknya.
malampun tiba, mereka berduapun duduk dan sambil bercerita atas kelulusan mereka
Jack : "wah sekali lagi selamat ya li atas lulusan terbaiknya, orang tua kamu pasti bangga"
Allie : "hmmm, jangan begitu ah jack , kamu juga hebat kok, walaupun kamu bukan lulusan terbaik yang terpenting kita kan sama-sama lulus . nah kita pikirkan rencana kedepannya"
Jack : "iya juga li , rencana kamu mau kerja atau ngambil beasiswa kuliah di perguruan tinggi negeri itu ?"
Allie : "kalo aku sih pinginnya kuliah jack, tapi sambilan kerja , karna kan nantinya aku bisa juga membantu perkenomian keluarga aku, kalo kamu jack?"
Jack : "kalo aku bingung li , maunya sih langsung kerja sebabkan nasib kita sama, tapi ya aku kan ga secerdas kamu li, mungkin kalo aku cerdas pasti bisa dapat pekerjaan dengan mudah"
Allie : "jangan seperti itu jack, belum tentu kan orang cerdas itu nantinya bakal gampang dapat pekerjaan, bisa saja nanti kamu yang lebih duluan dapat pekerjaan dari pada aku"
Jack : "hmmm ya sudah, kita berdo'a saja, semoga nantinya kita sama-sama sukses dan bisa membahagiakan orang tua kita."
Allie : "Amiin"
keesokan harinya ...
mereka berduapun melakukan aktifitas seperti biasa, dengan membantu orang tua...
orang tua jack yang bapaknya bekerja sebagai buruh pabrik, sedangkan ibunya tidak bekerja dan orang tua si allie yang ibunya bekerja sebagai pembantu rumah tangga dan bapaknya mengojek
hari-haripun berlalu
sampai di saat si Allie pun sudah mulai melakukan aktifitas kuliah dan si jackpun datang ke rumah si allie
Jack : "wah hari ini kamu udah mulai kuliah li ?"
Allie : "iya jack,"
Jack : "mantap li, teruskan perjuanganmu, yang semangat belajarnya li, aku support kamu terus li"
walaupun si jack tidak meneruskan pendidikannya tetapi tidak ada rasa iri atau pun marah kepada allie justru dia memberikan support kepada sahabatnya itu.
Allie : "makasih jack, oh ya ngomong-ngomong kamu mau kemana ni kok rapi bener pagi-pagi gini"
Jack : "aku kan mau cari kerja li , aku juga ga mau kalah li sama kamu, kata kamu kan kita sendiri yang menentukan nasib kita, jadi aku ga mau malas li"
Allie : "bagus dong kalo begitu, ini baru namanya sahabat aku, semangat jack, semoga kamu dapat pekerjaan yang baik, bagaimana kalo kita perginya barengan aja"
Jack : "makasih li, boleh ayo kita barengan"
merekapun pergi bersama - sama walaupun dengan tujuan berbeda
waktu yang mereka lalui sangatlah berbeda, dengan si jack yang berusaha mencari pekerjaan dan si Allie yang menempuh pendidikannya di perguruan tinggi.
waktu menunjukkan pukul 08.00
mereka pun duduk di tempat seperti biasa mereka bercerita
Allie : "Bagaimana hari ni jack, dapat pekerjaannya ?"
Jack : "Alhamdulillah aku dapat pekerjaan hari ini li, dan lebih baiknya lagi aku dapat pekerjaan nya di kantoran loh li, aku pun ga nyangka kalau aku bisa kerja di kantor yang bagus itu"
Allie : "alhamdulillah, bagus dong li, berarti itu rejeki kamu, kan apaku bilang, nasib seseorang kita kan ga tau, buktinya hari ini kamu nyari kerja langsung dapat kan pekerjaannya"
Jack : "iya juga ya li, aku bakal manfaatkan kesempatan ini li, agar bisa membantu perekonomian keluarga ku, nah kalo kamu gimana kuliahnya hari ini li"
Allie : "kalo aku, ya lancar-lancar aja jack, alhamdulillah tidak ada masalah"
Jack : "alhamdulillah, oh ya rencana kamu kapan mau nyari pekerjaannya li"
Allie : "hmm, rencananya sih waktu aku libur kuliah jack, aku libur hari kamis sama jum'at nah hari itu aku manfaatin buat nyari kerja"
Jack : "bagus li, aku doain semoga kamu cepet dapat kerjaan juga"
Allie : "amin makasih jack, kamu emang sahabat terbaik aku"
Jack : "ah santai aja li, kita kan emang sudah sahabatan dari kecil, pokoknya kita harus sukses sama-sama"
Allie : "iya li"
tak terasa sudah 1 bulan
hari demi hari dilalui dengan aktivitas mereka masing-masing, si jack yang sibuk dengan pekerjaannya dan si allie yang sibuk dengan kuliahnya,
tapi berbeda nasib si allie dengan si jack, walaupun udah setiap hari libur kuliah dia gunakan untuk mencari pekerjaan, sampai sekarang juga tidak dapat, memang si allie orang yang pintar tetapi dia masih menggunakan ijazah SMA untuk melamar pekerjaan, sedangkan si jack melamar pekerjaan dengan ijazah SMA satu hari dia mencari pekerjaan langsung dapat, mungkin ini yang dinamakan keberuntungan atau mungkin sudah rejeki masing-masing. Belajar dari itu semua si allie pun tidak pernah menyerah , dia pun terus berusaha mencari pekerjaan apapun asalkan dia bisa membantu perekonomian orang tuanya.
Pas disaat hari dimana si allie mulai merasa lelah dengan mencari pekerjaan yang tak kunjung dapat
dia pun memutuskan untuk libur dan tidak masuk kuliah, lalu si jack pun datang ke rumah ali sebelum dia berangkat kerja.
Jack : "loh li, kenapa kamu tidak kuliah, bukannya hari ni hari rabu, kamu kan liburnya hari kamis dengan jum'at"
Allie : "iya jack , aku malas kuliah , udah hampir 1 bulan lebih aku mencari pekerjaan tapi tak ada satupun yang nerima lamaran aku, apa mungkin masih menggunakan ijazah SMA ya"
Jack : "kok gitu kamu li, ali yang aku kenal selama ini tidak pernah putus asa loh, ali yang dulu selalu semangat dan selalu berusaha dalam hal apapun, kamu tidak boleh putus asa gitu lah, harus tetap semangat, kamu aja bisa nyemangatin aku, masa untuk nyemangatin diri kamu sendiri ga bisa"
Allie : "bukannya gitu jack, tapi kali ini beda, seolah olah, apa yang aku dapatkan dari dulu itu sia-sia"
Jack : "kamu ga boleh ngomong seperti itu li, di hidup ini tidak ada yang namanya sia-sia, lihat kamu sekarang bisa kuliah berkat apa, ya berkat prestasi kamu selama sekolah. ingat tidak ada yang sia-sia apa yang sudah kita lakukan selama ini li"
Allie : "ya tapi kamu enak jack, udah punya pekerjaan, udah bisa bantu-bantu perekonomian keluarga kamu, beda sama aku yang kuliah belum tentu dapat pekerjaan nantinya apabila sudah lulus."
Jack : "kita ini sama li, kamu dulu pernah bilang, kalo rejeki itu sudah ada yang ngatur, kamu beruntung li , kamu orangnya cerdas, dan bsa melanjutkan pendidikan karna mendapatkan beasiswa, nah sedangkan aku cuma tamatan SMA, aku juga pingin bisa melanjutkan pendidikan kayak kamu li. ayo semangat li, kita kan tidak tahu kedepannya apakah setelah selesai kuliah mana tau pekerjaan kamu lebih bagus dari aku .
Allie : "ya sudah kamu pergi kerja sana, nanti malah terlambat gara-gara aku"
Jack : "ga papa li, asalkan kamu bisa semangat lagi, !!!"
Allie : "iya iya aku semangat ni, aku juga mau pergi kuliah nanti, kalo gitu kamu kerja sana"
Jack : "oke deh , nah gtu kan enak kalo kamu semangat lagi, ingat kita harus sukses sama-sama li apapun itu"
Allie : "iya iya"
tidak terasa sudah 4 tahun lamanya
si Allie pun selesai menempuh pendidikannya selama 4 tahun, walaupun begitu si allie masih saja memikirkan soal pekerjaan, karena dia takut nantinya nasib dia tidak sebagus nasib sahabatnya si Jack,
Jack : "Selamat li , atas gelar sarjananya, aku senang bisa melihat sahabat aku menyelesaikan pendidikannya, sekali lagi selamat ya"
walaupun si jack ngomong seperti itu, sampai detik inipun dia tidak pernah merasa iri berkat keberhasilan shabatnya , dia pun turut senang.
Allie : "tapi aku masih ragu jack atas keberhasilan ini, takutnya nanti nasib aku tidak sebagus nasib kamu"
Jack : "kan ngmgin ini lagi, beberapa tahun lalu kamu juga ngmg seperti ini, jangan khwatir li, selagi kamu berusaha pasti bakal dapat jalannya, karena usaha itu tidak pernah mengkhianati hasil, mungkin kemarin - kemarin memang kamu belum dapat pekerjaan, nah sekarang kan kamu udah lulu, punya ijazah yang lebih dari SMA, malah kamu di atas aku malah pendidikannya , aku yakin pasti kamu bakal bisa dapat pekerjaan yang bagus"
Allie : "makasih ya jack atas support nya, kamu memang sahabat terbaik aku, aku janji setelah ini aku bakal focus mencari pekerjaan, dan nantinya kita bakal sama-sama sukses dan orang tua kita pun bangga"
Jack : "nah gitu dong li, aku senang liat semangat kamu, aku juga termotivasi jadinya"
Allie : "ya sudah ayo kita foto-foto li"
Jack : "ayo li"
Bersambung
di tunggu kelanjutannya ya !!
Mereka berdua memiliki nasib yang kurang beruntung, namun mereka kompak karena bisa menutupi kekurangan dari hidup mereka satu sama lain.
Mereka berdua juga memiliki kemampuan yang berbeda , dengan si Jack yang bisa di bilang tidaklah cerdas tapi memiliki keberuntungan yang sangat kuat, sedangkan si Allie orang yang cerdas tetapi tidak memiliki keberuntungan yang kuat seperti si Jack. namun tidaklah satu dari mereka yang pemalas, walaupun si jack tidaklah cerdas seperti allie tetapi dia selalu terus berusaha belajar dengan si allie . karena si jack berfikir dia tidak mau mengandalkan keberuntungannya itu saja.
Si jack bertanya kepada si allie ,
Jack :"li apakah nantinya aku bakal bisa cerdas seperti kamu" , lalu aliie menjawab
Allie : "ya tentu bisa dong jack kenapa, karena setiap orang itu cerdas, namun tergantung dari kitanya sendiri apakah kita mampu untuk menjadikan diri kita cerdas, nah sekarang yang aku bingung walaupun kamu tidaklah cerdas tetapi kamu memiliki keberuntungan yang bagus, apakah nantinya pas nanti kita sudah lulus sekolah, bakal kamu duluan yang dapat pekerjaan dari pada aku !!! "
Jack : "kalo itu mah kamu tidak usah khawatir , kamu kan cerdas li, pasti banyak nantinya dari perusahan perusahaan besar atau kantor-kantor yang membutuhkan ilmu kamu "
Allie : "belum tentu jack, rejeki itu sudah ada yang ngatur, kita kan tidak tahu, bisa saja kamu duluan yang dapat pekerjaan dari pada aku"
Jack : "amiin , aku juga doian kamu li semoga kamu bisa dapat pekerjaan yang bagus karna kamu kan cerdas"
Allie : "hmm , semoga saja kita nantinya sama-sama sukses ya jack "
Jack : : "iya li , Amiin"
Dan Akhirnya Tiba, mereka berdua pun lulus, dan si allie menjadi lulusan terbaik di sekolahnya dan mendapatkan beasiswa untuk kuliah di perguruan tinggi, si jack pun memberikan selamat kepada si allie, setelahnya dari sekolah mereka berdua pun pulang dan memberitahukan kepada orang tua nya masing-masing, dengan si allie yang orang tuanya nangis terharu terhadap keberhasilan anaknya yang menjadi lulusan terbaik disekolahnya dan tak kala orang tua si jack yang bersyukur atas kelulusan anaknya.
malampun tiba, mereka berduapun duduk dan sambil bercerita atas kelulusan mereka
Jack : "wah sekali lagi selamat ya li atas lulusan terbaiknya, orang tua kamu pasti bangga"
Allie : "hmmm, jangan begitu ah jack , kamu juga hebat kok, walaupun kamu bukan lulusan terbaik yang terpenting kita kan sama-sama lulus . nah kita pikirkan rencana kedepannya"
Jack : "iya juga li , rencana kamu mau kerja atau ngambil beasiswa kuliah di perguruan tinggi negeri itu ?"
Allie : "kalo aku sih pinginnya kuliah jack, tapi sambilan kerja , karna kan nantinya aku bisa juga membantu perkenomian keluarga aku, kalo kamu jack?"
Jack : "kalo aku bingung li , maunya sih langsung kerja sebabkan nasib kita sama, tapi ya aku kan ga secerdas kamu li, mungkin kalo aku cerdas pasti bisa dapat pekerjaan dengan mudah"
Allie : "jangan seperti itu jack, belum tentu kan orang cerdas itu nantinya bakal gampang dapat pekerjaan, bisa saja nanti kamu yang lebih duluan dapat pekerjaan dari pada aku"
Jack : "hmmm ya sudah, kita berdo'a saja, semoga nantinya kita sama-sama sukses dan bisa membahagiakan orang tua kita."
Allie : "Amiin"
keesokan harinya ...
mereka berduapun melakukan aktifitas seperti biasa, dengan membantu orang tua...
orang tua jack yang bapaknya bekerja sebagai buruh pabrik, sedangkan ibunya tidak bekerja dan orang tua si allie yang ibunya bekerja sebagai pembantu rumah tangga dan bapaknya mengojek
hari-haripun berlalu
sampai di saat si Allie pun sudah mulai melakukan aktifitas kuliah dan si jackpun datang ke rumah si allie
Jack : "wah hari ini kamu udah mulai kuliah li ?"
Allie : "iya jack,"
Jack : "mantap li, teruskan perjuanganmu, yang semangat belajarnya li, aku support kamu terus li"
walaupun si jack tidak meneruskan pendidikannya tetapi tidak ada rasa iri atau pun marah kepada allie justru dia memberikan support kepada sahabatnya itu.
Allie : "makasih jack, oh ya ngomong-ngomong kamu mau kemana ni kok rapi bener pagi-pagi gini"
Jack : "aku kan mau cari kerja li , aku juga ga mau kalah li sama kamu, kata kamu kan kita sendiri yang menentukan nasib kita, jadi aku ga mau malas li"
Allie : "bagus dong kalo begitu, ini baru namanya sahabat aku, semangat jack, semoga kamu dapat pekerjaan yang baik, bagaimana kalo kita perginya barengan aja"
Jack : "makasih li, boleh ayo kita barengan"
merekapun pergi bersama - sama walaupun dengan tujuan berbeda
waktu yang mereka lalui sangatlah berbeda, dengan si jack yang berusaha mencari pekerjaan dan si Allie yang menempuh pendidikannya di perguruan tinggi.
waktu menunjukkan pukul 08.00
mereka pun duduk di tempat seperti biasa mereka bercerita
Allie : "Bagaimana hari ni jack, dapat pekerjaannya ?"
Jack : "Alhamdulillah aku dapat pekerjaan hari ini li, dan lebih baiknya lagi aku dapat pekerjaan nya di kantoran loh li, aku pun ga nyangka kalau aku bisa kerja di kantor yang bagus itu"
Allie : "alhamdulillah, bagus dong li, berarti itu rejeki kamu, kan apaku bilang, nasib seseorang kita kan ga tau, buktinya hari ini kamu nyari kerja langsung dapat kan pekerjaannya"
Jack : "iya juga ya li, aku bakal manfaatkan kesempatan ini li, agar bisa membantu perekonomian keluarga ku, nah kalo kamu gimana kuliahnya hari ini li"
Allie : "kalo aku, ya lancar-lancar aja jack, alhamdulillah tidak ada masalah"
Jack : "alhamdulillah, oh ya rencana kamu kapan mau nyari pekerjaannya li"
Allie : "hmm, rencananya sih waktu aku libur kuliah jack, aku libur hari kamis sama jum'at nah hari itu aku manfaatin buat nyari kerja"
Jack : "bagus li, aku doain semoga kamu cepet dapat kerjaan juga"
Allie : "amin makasih jack, kamu emang sahabat terbaik aku"
Jack : "ah santai aja li, kita kan emang sudah sahabatan dari kecil, pokoknya kita harus sukses sama-sama"
Allie : "iya li"
tak terasa sudah 1 bulan
hari demi hari dilalui dengan aktivitas mereka masing-masing, si jack yang sibuk dengan pekerjaannya dan si allie yang sibuk dengan kuliahnya,
tapi berbeda nasib si allie dengan si jack, walaupun udah setiap hari libur kuliah dia gunakan untuk mencari pekerjaan, sampai sekarang juga tidak dapat, memang si allie orang yang pintar tetapi dia masih menggunakan ijazah SMA untuk melamar pekerjaan, sedangkan si jack melamar pekerjaan dengan ijazah SMA satu hari dia mencari pekerjaan langsung dapat, mungkin ini yang dinamakan keberuntungan atau mungkin sudah rejeki masing-masing. Belajar dari itu semua si allie pun tidak pernah menyerah , dia pun terus berusaha mencari pekerjaan apapun asalkan dia bisa membantu perekonomian orang tuanya.
Pas disaat hari dimana si allie mulai merasa lelah dengan mencari pekerjaan yang tak kunjung dapat
dia pun memutuskan untuk libur dan tidak masuk kuliah, lalu si jack pun datang ke rumah ali sebelum dia berangkat kerja.
Jack : "loh li, kenapa kamu tidak kuliah, bukannya hari ni hari rabu, kamu kan liburnya hari kamis dengan jum'at"
Allie : "iya jack , aku malas kuliah , udah hampir 1 bulan lebih aku mencari pekerjaan tapi tak ada satupun yang nerima lamaran aku, apa mungkin masih menggunakan ijazah SMA ya"
Jack : "kok gitu kamu li, ali yang aku kenal selama ini tidak pernah putus asa loh, ali yang dulu selalu semangat dan selalu berusaha dalam hal apapun, kamu tidak boleh putus asa gitu lah, harus tetap semangat, kamu aja bisa nyemangatin aku, masa untuk nyemangatin diri kamu sendiri ga bisa"
Allie : "bukannya gitu jack, tapi kali ini beda, seolah olah, apa yang aku dapatkan dari dulu itu sia-sia"
Jack : "kamu ga boleh ngomong seperti itu li, di hidup ini tidak ada yang namanya sia-sia, lihat kamu sekarang bisa kuliah berkat apa, ya berkat prestasi kamu selama sekolah. ingat tidak ada yang sia-sia apa yang sudah kita lakukan selama ini li"
Allie : "ya tapi kamu enak jack, udah punya pekerjaan, udah bisa bantu-bantu perekonomian keluarga kamu, beda sama aku yang kuliah belum tentu dapat pekerjaan nantinya apabila sudah lulus."
Jack : "kita ini sama li, kamu dulu pernah bilang, kalo rejeki itu sudah ada yang ngatur, kamu beruntung li , kamu orangnya cerdas, dan bsa melanjutkan pendidikan karna mendapatkan beasiswa, nah sedangkan aku cuma tamatan SMA, aku juga pingin bisa melanjutkan pendidikan kayak kamu li. ayo semangat li, kita kan tidak tahu kedepannya apakah setelah selesai kuliah mana tau pekerjaan kamu lebih bagus dari aku .
Allie : "ya sudah kamu pergi kerja sana, nanti malah terlambat gara-gara aku"
Jack : "ga papa li, asalkan kamu bisa semangat lagi, !!!"
Allie : "iya iya aku semangat ni, aku juga mau pergi kuliah nanti, kalo gitu kamu kerja sana"
Jack : "oke deh , nah gtu kan enak kalo kamu semangat lagi, ingat kita harus sukses sama-sama li apapun itu"
Allie : "iya iya"
tidak terasa sudah 4 tahun lamanya
si Allie pun selesai menempuh pendidikannya selama 4 tahun, walaupun begitu si allie masih saja memikirkan soal pekerjaan, karena dia takut nantinya nasib dia tidak sebagus nasib sahabatnya si Jack,
Jack : "Selamat li , atas gelar sarjananya, aku senang bisa melihat sahabat aku menyelesaikan pendidikannya, sekali lagi selamat ya"
walaupun si jack ngomong seperti itu, sampai detik inipun dia tidak pernah merasa iri berkat keberhasilan shabatnya , dia pun turut senang.
Allie : "tapi aku masih ragu jack atas keberhasilan ini, takutnya nanti nasib aku tidak sebagus nasib kamu"
Jack : "kan ngmgin ini lagi, beberapa tahun lalu kamu juga ngmg seperti ini, jangan khwatir li, selagi kamu berusaha pasti bakal dapat jalannya, karena usaha itu tidak pernah mengkhianati hasil, mungkin kemarin - kemarin memang kamu belum dapat pekerjaan, nah sekarang kan kamu udah lulu, punya ijazah yang lebih dari SMA, malah kamu di atas aku malah pendidikannya , aku yakin pasti kamu bakal bisa dapat pekerjaan yang bagus"
Allie : "makasih ya jack atas support nya, kamu memang sahabat terbaik aku, aku janji setelah ini aku bakal focus mencari pekerjaan, dan nantinya kita bakal sama-sama sukses dan orang tua kita pun bangga"
Jack : "nah gitu dong li, aku senang liat semangat kamu, aku juga termotivasi jadinya"
Allie : "ya sudah ayo kita foto-foto li"
Jack : "ayo li"
Bersambung
di tunggu kelanjutannya ya !!
Langganan:
Postingan (Atom)